Perkembangan diartikan sebagai sesuatu yang mengembang ke arah yang lebih, mengetahui lebih, dan menampung lebih, serta tidak dalam ukuran yang nyata atau tidak terlihat namun dapat diketahui dan dirasakan baik oleh individu itu sendiri atau pun orang lain.
Emosi merupakan suatu respons terhadap rangsang yang menyebabkan perubahan fisiologis yang disertai dengan perasaan yang kuat dan biasanya mengandung kemungkinan untuk meletus.
1. Karakteristik perkembangan emosi anak
Karakteristik emosi anak dapat mempengaruhi karakter anak tersebut pada masa remajanya. Meskipun demikian, itu semua kembali pada sejauh mana diri si anak melakukan kontrol pada emosinya. Berikut ini adalah karakteristik perkembangan emosi anak :
a. Berlangsung singkat dan berakhir tiba-tiba
b. Terlihat lebih hebat atau kuat
c. Bersifat sementara atau dangkal.
d. Lebih sering terjadi
e. Dapat diketahui dengan jelas dari tingkah lakunya.
f. Reaksi mencerminkan individualitas
2. karakteristik perkembangan emosi remaja
Pada masa remaja, tingkat karakteristik emosional akan menjadi drastis tingkat kecepatannya. Gejala- gejala emosional para remaja seperti perasaan sayang, marah, takut, bangga dan rasa malu, cinta dan benci, harapan-harapan dan putus asa, perlu dicermati dan dipahami dengan baik. Sebagai calon pendidik dan pendidik kita harus mengetahui setiap aspek yang berhubungan dengan perubahan pola tingkah laku dalam perkembangan remaja, serta memahami aspek atau gejala tersebut sehingga kita bisa melakukan komunikasi yang baik dengan remaja.
Perekembangan emosi remaja merupakan suatu titik yang mengangarah pada proses dalam mencapai kedewasaan. Meskipun sikap kanak-kanak akan sulit dilepaskan pada diri remaja karena pengaruh didikan orang tua.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 komentar:
Post a Comment