Ada cinta dikamarku..

Kemarin hujan deras mengguyur Bandung lautan api atau lautan asmara, tapi kalau sedang musim hujan begini tepatnya Bandung lautan air... banjir dimana-mana -_-

Kuliah selalu di awali dengan ritual yang sangat berat dan harus mengerahkan segenap jiwa raga untuk akhirnya saya mandi.

Hari cerah ajah saya terlalu banyak tidur, apalagi di musim hujan begini. Akhirnya saya berinisiatif untuk menghilangkan kemalasan agar tidak menjadi kebiasaan *bijak*

Setelah difikirkan sambil tidur di kelas... akhirnya saya menemukan solusinya.

Ikan :)

Yaaap.. sudah lamaa sangat saya ingin memelihara ikan. Tapi takut mati.. belum punya geloknya juga.

Karena memang ini sudah waktunya, jadi dua ekor ikan dalam gelok bulat seharga 27.900 rupiah sudah berada dalam ruangan yang sama dengan saya, ruang sepetak tempat saya berteduh dari hujan dan panas, tempat saya melepas lelah, menyelesaikan tugas kuliah, menghirup aroma perjuangan seorang mahasiswa perantauan.

Sekarang di kamar sudah ndak sepi lagi, karena faktanya walaupun saya 'agak' cerewet tapi diam sendirian di kamar itu suatu keharusan. Bukannya gila atau ndak punya teman kalau saya tiba-tiba ngobrol dengan tembok, bantal, gelas and so on gitulah yaa... Bagi saya, mereka yang selalu ada disini, di dekat saya, apa adanya, setiap detiknya.. yaa, terima kasih ruang sepetakku dan semua isi serta kenangannya *ngelantur*

Dari tadi kesana kemari yaa... padahal intinya, sekarang saya punya dua ekor ikan ^_^

masih kecil-kecil, yang pertama warnanya merah.. harganya 2000 rupiah. Yang kedua lebih kecil, belang-belang hitam.. kata bapak penjualnya, namanya ikan sumatera. Iyaa.. saya kenal dengan saudaranya, karena dulu di masa kanak-kanak, saya sering menangkapi ikan yang serupa dengan teman di sungai dekat rumah.

Rasanya kamar jadi semarak walaupun cuma saya yang bisa benar-benar berbicara.

Sekarang mereka jadi 'dedek' dan saya adalah 'bunda' mereka berdua.

Saya janji akan mengurus mereka sebaik mungkin, mencintai mereka dengan tulus meskipun saya jahat karena membiarkan mereka hidup terkekang jauh dari habitat aslinya *maaf*.

terima kasih

:')