Konsepsi Uni Soviet tentang Geografi Kependudukan jauh lebih luas daripada di Barat (mencakup geografi etnografis, geografi ketenagakerjaan, geografi desa-kota, dan sejarah geografis kependudukan)
Menurut Melzin, geografi kependudukan merupakan studi tentang distribusi penduduk dan hubungan produktif yang ada di dalam berbagai kelompok populasi, jejaring kerja permukiman dan tetepatannya, dan efektifitasnya bagi sasaran-sasaran produktif suatu masyarakat.
Secara khusus, upaya-upaya telah dilakukan untuk menerangkan prinsip-prinsip umum yang melandasi kajian geografi kependudukan, seperti yang pernah dipostulasikan oleh Pokshihevskii dan dirangkumkan oleh Melzin sebagai berikut:
- Tipe perekonomian menentukan karakter daerah permukiman dan bentuknya
- Distribusi dan pengorganisasian teritorial dari produksi menentukan semua manifestasi dari kondisi sosial dan pengaruhnya pada permukiman dan bentuknya
- daya adaptasi penduduk pendatang terhadap lingkungan geografis dipengaruhi oleh kebiasaan kerja dan ketrampilan yang sudah ada. Faktor ini menjadi kurang penting dengan perkembangan yang lebih tinggi dari kekuatan-kekuatan produktif
- Kompleksitas industri dan besaran fungsi-fungsi yang dijalankan oleh kota dan desa menentukan ukuran populasinya
- Situasi ekonomis-geografis desa-desa mempengaruhi konsentrasi dan tipe-tipe fungsi-fungsi yang dijalankan
Ruang lingkup geografi kependudukan menurut ahli geogrfi kependudukan, menekankan pada aspek-aspek genetika atau dinamika dari variasi spasial antar waktu, atau bagaimana terjadinya hubungan atau interaksi spasial diantara fenomena
Geografi kependudukan lebih mempedulikan keberagaman area dalam kependudukan dan hubungannya dengan fenomena-fenomena fisik, budaya, dan ekonomi.
0 komentar:
Post a Comment