Sunday, November 25, 2012

Sensasi....

Tiba-tiba keluar air mata, mulut dengan bibir bergetar dan tak hentinya mendesisi bagaikan ular sawah kelaparan siap melahap ayam-ayam bahkan kambing sekalipun, ingus? oh tentu saja ingus juga ikut keluar dari hidung kecil mungil dan seksi. Keringat mengucur deras, tangan sibuk mengelap lelehan keringat dengan bulir-bulir sebesar biji jagung. Kaki menghentak entah karena nikmat atau karena hanya itu yang bisa dan sanggup dilakukan.
Nah.. itulah sensasi, sensasi ketika saya makan sambal. Dikarenakan saya tidak suka makanan yang pedas-pedas, maka ekspresi dari setiap sensasi yang saya rasakan agak sedikit berbeda dari yang kalian rasakan. Toh rasanya sama-sama nikmat kan? Kalian menikmati sambal yang "katanya" lezat, dan saya menikmati penderitaan itu.
Mengapa saya tidak suka pedas? Biar saya dan Tuhan saja yang tahu.
Terima kasih.

0 komentar:

Post a Comment

 

Notes Of Gea Template by Ipietoon Cute Blog Design